RIZKI SEMATA-MATA DI TANGAN ALLAH
• Milik/
penguasaan terhadap suatu benda belum merupakan rezeki
• Rizki:
halal dan haram
• Rizki:
harta yang diberikan Allah (pemberian)
• Banyak
orang menyangka dirinyalah yang mendatangkan rezeki ketika dia bekerja. Usaha
bukan penyebab datangnya rezeki
• Rezeki
itu semata-mata dari Allah
• Pekerjaan
hanyalah keadaan/cara yang berpeluang menjadi jalan datangnya rezeki (bukan
penyebab)
• Jika
bekerja/usaha menjadi penyebab datang rezeki, maka pasti setiap usaha pasti
menghasilkan rezeki.
• Usaha
bukan penyebab datangnya rezeki maka orang bekerja tidaklah memberi rezeki
untuk dirinya.
• Menganggap
kerja/usaha menjadi penyebab datangnya rezeki bertentangan dengan nash
qath`i. Allah mengatakan rizki semata-mata datang dari-Nya, bukan dari
manusia.
• Meski
demikian Allah tetap memerintahkan hamba-Nya untuk berusaha dan menjelaskan
tata cara mengusahakan datangnya rezeki dan batasan-batasannya.
• Jika
ada persepsi yang bertentangan nash qoth`i maka persepsi itu tertolak.
• Semua
ayat-ayat berikut hanya menunjukkan 1 makna bahwa rezeki semata-mata dari
Allah, bukan yang lain.
• 5:88.
Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah
rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman
kepada-Nya.
• 30:40.
Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki,
kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara yang
kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu dari yang demikian
itu? Maha Sucilah Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.
• 36:47…………Nafkahkanlah
sebahagian dari rezeki yang diberikan Allah kepadamu……….
• 3:37.
………….. Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang
dikehendaki-Nya tanpa hisab……………
• 29:60.
Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya
sendiri. Allah-lah yang memberi
rezeki kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui.
• 20:132.
Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan salat dan bersabarlah kamu
dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang
memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang
yang bertakwa.
• 17:31.
Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan. Kami lah
yang akan memberi rezeki kepada mereka dan juga kepadamu. Sesungguhnya
membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar.
• 6:151.
…………….dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan
kepada mereka……………….
• 22:58.
Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka dibunuh atau
mati, benar-benar Allah akan memberikan kepada mereka rezeki yang baik (surga).
Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezeki.
• 13:26.
Allah meluaskan rezeki dan menyempitkannya bagi siapa yang Dia kehendaki.
Mereka bergembira dengan kehidupan di dunia, padahal kehidupan dunia itu
(dibanding dengan) kehidupan akhirat, hanyalah kesenangan (yang sedikit).
• 29:17.
………. Sesungguhnya yang kamu sembah
selain Allah itu tidak mampu memberikan rezeki kepadamu; maka mintalah
rezeki itu di sisi Allah …………
• 11:6.
Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang
memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan
tempat penyimpanannya…………..
• 51:58. Sesungguhnya Allah Dialah Maha
Pemberi rezeki ............................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar