HTI Kalsel bersama remaja muslim |
MY MOVE
YOGYAKARTA
AHAD, 15 FEBRUARI 2015
@Auditorium Fakultas Kedokteran UGM
7.30-12.00
HTM Rp15.000
Putra: SMP 0857 2427 2515
SMA 0898 504 6578
Putri: 0896 7147 0032
Tak bertulang
Bicara itu bagai obat. Bila sedikit ia manfaat; jika banyak ia membunuh. ('Amr ibn Al 'Ash)
Lanjutkanlah bercakap dengan kebajikan, untuk menambah kearifan insanimu, juga terlebih bagi kearifan Ilahimu
Seorang yang mulia memberikan secara halus, dimana ia menolak berbuat kasar
Insan terbaik; bicaranya tak banyak. Tapi jika ia bicara, terdiamlah orang banyak
Lakukan kebajikan meski kauanggap kecil. Sesungguhnya kau tak pernah tahu; 'amal apakah yang menjadi jalanmu masuk surga. {Hasan Al Bashri}
Ya Allah, jadikanlah lisan kami menjadi lisan yg selamat. bimbing kami yaa Allah untuk selalu berusaha memilih kata yg indah untuk memperindah ukhuwwah diantara kami. Aamiin
trik semangat dakwah..
do'a, ikhtiyar, fokus, dan lakukan terus menerus, ketika tujuannya kebaikan maka insya Allah ada jalan
ide kreatif entar muncul sendiri saat kita sudah enjoy terhdap dakwah, islam itu sudah unik, jadi sampaikan saja pasti akan membuat orang tertarik..
jangan pernah malu sampaikan kebaikan, yang semestinya malu ialah orang yang berdiam dengan kondisi sekarang
islam itu sumber inspirasi, islam itu sumber motivasi, lalu apa yang masih menghalangi diri menebar cahaya Illahi mewarnai bumi
bilakah pantas seorang manusia berkeluh kesah, terhadap dakwah, manakala tauladan kita Nabi Muhammad SAW bersemangat menjalankannya,
mulailah dakwah dengan senyum, tunjukanlah pada dunia ketika rahmat seluruh alam mulai ditebar maka damai menggelegar liputi semesta
semangat semua.!
apakah kaum muslim di luar sana yang sedang berjuang membela agama Allah bisa tertidur lelap ?
siang hari dipenuhi senjata dan malam harinya penuh dengan kekhwatiran, siang dan malam adalah perjuangan bagi mereka dan dalam hati mereka berharap semoga istirahat terakhirnya di surga
musuh islam akan semakin kuat dan semakin semena-mena terhadap kaum muslimin... Selama Saaff kaum muslimin belum lurus..
atau selama orang-orang munafik itu masih mengisi saaff-saaff kaum muslimin maka musuh islam akan kuat dan semakin menjadi kebrutalannya dalam memperlakukan kaum muslimin...
tidak ada artinya islam tanpa jamaah dan tidak ada artinya jamaah tanpa pemimpin dan tidak ada artinya pemimpin tanpa ada ketaatan (syaidina umar ra)
"sesungguhnya imam khalifah adalah perisai, orang-orang berperang dibelakangnya dan menjadikan pelindung” (HR. Muslim)
wahai kaum muslimin.. banyaknya pasukan itu diukur dengan dinaungi kemenangan| dan sedikit nya pasukan itu diukur dengan kehinaan, bukan dari jumlah.
kita ini umat yang satu. Allah kita satu. Al-Quran kita satu. Rasul kita satu. Islam kita satu. Ka’bah kita satu. Waktu haji kita satu. Masalahnya adalah hukum dan kepemimpinan Islam kita belum satu
ummat yg satu bukan sekedar slogan, ummat yg satu harus benar bersatu l Khilafah kelak yang kan mewujudkannya
ummat kan bersatu dalam naungan Khilafah | Menyongsong Fajar Kemenangan dan Perubahan Besar Dunia Menuju Khilafah
al ummah turid khilafah islamiyah
siang hari dipenuhi senjata dan malam harinya penuh dengan kekhwatiran, siang dan malam adalah perjuangan bagi mereka dan dalam hati mereka berharap semoga istirahat terakhirnya di surga
musuh islam akan semakin kuat dan semakin semena-mena terhadap kaum muslimin... Selama Saaff kaum muslimin belum lurus..
atau selama orang-orang munafik itu masih mengisi saaff-saaff kaum muslimin maka musuh islam akan kuat dan semakin menjadi kebrutalannya dalam memperlakukan kaum muslimin...
tidak ada artinya islam tanpa jamaah dan tidak ada artinya jamaah tanpa pemimpin dan tidak ada artinya pemimpin tanpa ada ketaatan (syaidina umar ra)
"sesungguhnya imam khalifah adalah perisai, orang-orang berperang dibelakangnya dan menjadikan pelindung” (HR. Muslim)
wahai kaum muslimin.. banyaknya pasukan itu diukur dengan dinaungi kemenangan| dan sedikit nya pasukan itu diukur dengan kehinaan, bukan dari jumlah.
kita ini umat yang satu. Allah kita satu. Al-Quran kita satu. Rasul kita satu. Islam kita satu. Ka’bah kita satu. Waktu haji kita satu. Masalahnya adalah hukum dan kepemimpinan Islam kita belum satu
ummat yg satu bukan sekedar slogan, ummat yg satu harus benar bersatu l Khilafah kelak yang kan mewujudkannya
ummat kan bersatu dalam naungan Khilafah | Menyongsong Fajar Kemenangan dan Perubahan Besar Dunia Menuju Khilafah
al ummah turid khilafah islamiyah
saudara, ayo kita brsma-sama menciptkan rasa yg manis dlam khidupan ini, dengan menjadikan islam sebagai wadah(gelas)nya
.
jangan lagi terpaku pada gelas demokrasi yang hakikatnya sangat berbeda
dengan prinsip hidup kita, mari secepatnya kita memberikan umat pelepas
dahaga yang selama ini mereka nantikan yaitu dengan islam yang
berisikan manisnya kemuliaan..
Islam butuh kekuasaan, tapi untuk meraih kekuasaan , bukanlah seperti cara politik yang terjadi saat ini, arena politik saat ini adalah berkiblat dari politik Machiavelli, politik sebagai alat untuk meraih kekuasaan dengan segala cara, yang diterapkan seperti yang kita kenal sekarang yaitu Demokrasi, asal demokrasi bukanlah dari Islam, dan bukan cara Islam , bagaimana demokrasi memutuskan dan menentukan yang benar kalau kebenaran itu berdasarkan suara terbanyak? , ketahuilah yang benar itu berasal dari Allah, dan bukan suara makhluk terbanyak. walau kita sepakat harus menerapkan ukhuwah bagi para kelompok yang mengambil jalan itu, bila ijtihad mereka itu sepanjang ada Nash yang jelas yang mendasari, kita harus bertoleransi, dan tetap membina ukhuwah dengan mereka, karena perpecahan umat jauh lebih buruk daripada persoalan penyimpangan syariah saat ini.
wallahu alam bi ash shawab
Islam butuh kekuasaan, tapi untuk meraih kekuasaan , bukanlah seperti cara politik yang terjadi saat ini, arena politik saat ini adalah berkiblat dari politik Machiavelli, politik sebagai alat untuk meraih kekuasaan dengan segala cara, yang diterapkan seperti yang kita kenal sekarang yaitu Demokrasi, asal demokrasi bukanlah dari Islam, dan bukan cara Islam , bagaimana demokrasi memutuskan dan menentukan yang benar kalau kebenaran itu berdasarkan suara terbanyak? , ketahuilah yang benar itu berasal dari Allah, dan bukan suara makhluk terbanyak. walau kita sepakat harus menerapkan ukhuwah bagi para kelompok yang mengambil jalan itu, bila ijtihad mereka itu sepanjang ada Nash yang jelas yang mendasari, kita harus bertoleransi, dan tetap membina ukhuwah dengan mereka, karena perpecahan umat jauh lebih buruk daripada persoalan penyimpangan syariah saat ini.
wallahu alam bi ash shawab
Demi Allah yang telah mengutus Muhammad dengan kebenaran, Wahyu telah terputus dan agama telah sempurna. apakah dengan wafatnya Rasulullah maka hukum yang berlaku akan berubah, sedangkan Allah masih hidup dan tidak akan mati?
teman-teman ku dijalan dakwah, jangan melandasi kemuliaan dengan perbuatan dosa. kami tidak rela siapa yang mempercayai sebagian isi kitab dan mengingkari yang lainnya. Islam ditetapkan atas satu ajaran dan itu sudah baku. Maka tidak bisa seseorang mengganti dan merubahnya dengan ajaran yang lain. Didalam islam juga terdapat hukum-hukum, kelompok-kelompok, negara dan kepemimpinan. islam masih akan tetap berjalan dengan hukum-hukumnya, tanpa ada kemunafikan didalamnya. Ya, tanpa ada kemunafikan seperti demokrasi karna dalam demokrasi tidak pernah terjadi pembuatan aturan berdasarkan dalil syara, tetapi pembuatan perundangan didasarkan argumen manusia. maka kembalilah kejalur syariah dengan bersama menegakkan daulah khilafah ala minhaj nubuwwah
https://m.facebook.com/SyiarMuda
klik gambar KAJIAN AKBAR REMAJA MUSLIM untuk perbesar
MY MOVE
YOGYAKARTA
AHAD, 15 FEBRUARI 2015
@Auditorium Fakultas Kedokteran UGM
7.30-12.00
HTM Rp15.000
Putra: SMP 0857 2427 2515
SMA 0898 504 6578
Putri: 0896 7147 0032
Tidak ada komentar:
Posting Komentar