Perlunya kita kembali pada fitrah, yakni dengan kembali kepada sistem
Islam dan meninggalkan sistem kapitalisme yang terbukti selalu terjadi krisis
dan menyengsarakan manusia. Salah satu contohnya adalah krisis ekonomi
global saat ini. Puasa pun ada
aturan-aturan.
4 point penting dan mendasar yang
harus disadari oleh setiap pengemban dakwah. Keempat hal tersebut adalah:
kesadaran akan kondisi buruk umat saat ini akibat dominasi kapitalisme,
pengetahuan akan kondisi ideal umat Islam sebagai khaira ummah dengan tegaknya Syari’ah Dan Syari’ah Khilafah, penguasaan
terhadap metode perubahan melaui dakwah sesuai teladan Rasulullah SAW, dan
kesiapan untuk menjadi pejuang sejati untuk mewujudkan kondisi ideal umat Islam.
Mempererat ukhuwah di antara para
aktivis dakwah HTI dan keluarga, tokoh dan masyarakat juga sebagai media
konsolidasi dukungan umat, penyamaan visi dan misi dakwah untuk tegaknya
Syari’ah dan Syari’ah Khilafah.
Paradoks negeri yang mayoritas
penduduk muslim ini, tetapi keIslamannya tidak nampak kecuali pada aktivitas
ibadah sebagian warganya saja. Negeri yang kaya raya tetapi hanya dinikmati
oleh segelintir saja, sementara kebanyakan rakyatnya sengsara. Negeri yang dulu
diberkahi, kini didera berbagai bencana sebagai akibat perbuatan dosanya. Selain lemahnya ketaqwaan secara
perorangan, ironi negeri ini juga dikarenakan diberlakukannya sistem kufur oleh
penguasa selama ini. Karenanya masa depan negeri ini akan bisa baik umat
kembali berpegang teguh pada tali Allah. Karenanya sangat mendukung
perjuangan penegakkan Syari’ah dan Syari’ah Khilafah yang diperjuangan Hizbut
Tahrir. Apresiasi pada Hizbut Tahrir beserta aktivisnya yang gigih dalam
perjuangannya tersebut.
Kembali Fitrah, Rajut Ukhuwah Demi
Tegaknya Syari’ah dan Syari’ah Khilafah. Yakinlah, Janji Allah pasti akan
dipenuhi dan janji itu insyaAllah tidak akan lama lagi. Kita mengikuti berita
menggemparkan, bagaimana perusahaan raksasa sebesar Lehman-Brothers rontok,
saham Wall Street jatuh, diikuti dengan krisis finansial di negeri-negeri kafir
Eropa kemudian diikuti dengan Asia dan seterusnya. Ini pertanda awal kehancuran ideologi kapitalisme yang saat ini
menguasai dunia. Realitas kehancuran ekonomi kapitalisme melalui krisis
finansial yang dipicu AS.
Penting dan wajibnya penegakkan Syari’ah
dalam bingkai Daulah Syari’ah Khilafah Islamiyah. Keagungan Islam hanya akan
terwujud jika Syari’atnya diterapkan dan Syari’ah Khilafahlah satu-satunya
jalan untuk mewujudkannya. Demikian juga kemualiaan umat Islam hanya akan
terwujud jika umat ini bersama-sama taat pada Syari’ah dan sekarang perkara ini
nyaris mustahil diraih karena tidak adanya institusi Syari’ah Khilafah sebagai
penyatu umat dan penenak Syari’at. Jangankan hukum Syari’at terkait mu’amalah
dan syiasyah, penegakkan shalat saja tidak bisa diraih tanpa adanya Syari’ah
Khilafah. Pelaksanaan shalat memang bisa dilakukan dengan kesadaran pribadi,
tetapi bagaimana penegakkan shalat bagi umat yang tidak sadar? Padahal
sebagaimana pendapat para fuqoha, orang yang tidak shalat harus diberi sanksi
yang tegas berupa teguran dan pendidikan hingga had penggal leher jika menolak
kewajiban sholat. Siapa saat ini yang mampu melakukan hal ini?, adakah ulama
sendiri bisa melakukannya? Hanya Syari’ah Khilafah-lah yang mungkin
melakukanya. Bersama Hizbut Tahrir dengan segenap konsep dan metode dakwahnya sangat
semangat berjuang membangun dukungan dan jaringan dakwah dari kalangan ulama
dan masyarakat pada umumnya. Di antara aktivitas dakwah yang rutin adalah
mempersiapkan kader dakwah.
Dunia
Membutuhkan Syari’ah Khilafah. Perjuangan yang nyata menuju penegakkan Syari’ah
Islam dalam naungan Daulah Syari’ah Khilafah. Kembali Fitrah,
Rajut Ukhuwah Demi Tegaknya Syari’ah dan Syari’ah Khilafah. Saatnya Kapitalisme
Hancur Dan Syari’ah Khilafah Tegak. Pentingnya ukhuwah Islamiyah secara global
untuk menggusur fanatisme kebangsaan yang nyata-nyata tidak bisa menyelesaikan
permasalahan kaum muslim di dunia. Melakukan edukasi dan memperjuangkan bersama
Syari’ah Islam dan Syari’ah Khilafah. Mengukuhkan persaudaran seperjuangan. Raih
takwa, songsong kemenangan Islam. Semangat dan komitmen para tokoh dan ulama
dalam menyuarakan ide Syari’ah dan Syari’ah Khilafah tetap terjaga dan terus
berkobar.
Mengingatkan kemuliaan para ulama
dihadapan Allah Swt. sehingga perannya sangat dinantikan dalam membimbing umat
untuk kembali pada penerapan Syari’ah Islam kaffah. Kiprah Hizbut Tahrir
Indonesia dalam menyadarkan umat demi tegaknya Syari’ah dan Syari’ah Khilafah.
Fenomena Islamophobia yang
menghinggapi perasaan umat ketika dikenalkan Islam sebagai aturan hidup. Padahal sesungguhnya, ketakutan itu
diciptakan oleh Barat yang merasa terancam dengan semakin gencarnya opini-opini
yang menyuarakan kejayaan Islam dan kehancuran kapitalis sekuler. Inilah
salah satu tugas kita bersama, terutama para ulama agar bisa menjelaskan kepada
umat tentang wajah Islam sebenarnya. Islam yang tidak hanya mengatur ritual dan
spiritual saja, tapi juga mencakup ekonomi, politik, pemerintahan, pendidikan,
kebudayaan, atau militer yang jika diterapkan niscaya memberikan kebaikan pada
seluruh manusia. Tidak hanya umat Islam. Inilah hakikat dari Islam sebagai
rahmatan lil ‘alamin. Komitmen para ulama untuk bersama-sama meraih takwa dan
menyongsong kemenangan Islam dengan menegakkan Syari’ah dan Syari’ah Khilafah. Allahu
Akbar!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar