Download BUKU Dakwah Rasul SAW Metode Supremasi Ideologi Islam

Minggu, 06 September 2015

Perjuangan Para Ulama umat semakin sadar wajibnya Syari’ah Khilafah


Merajut ukhwah di tengah kebobrokan sistem liberalisme yang mengedepankan individualisme semata mesti diupayakan. Maka, silah ukhwah yang dibangun haruslah berasaskan Islam yang akan memperkokoh indahnya jalinan kasih sayang yang indah.

Berkat perjuangan yang terus-menerus dari para ulama bersama Hizbut Tahrir saat ini umat semakin sadar tentang wajibnya Syari’ah Khilafah. Ketika harga BBM naik, masyarakat mengatakan ini akibat ketiadaan Syari’ah Khilafah. Ketika tarif angkot naik, ibu-ibu mengatakan ini karena ketiadaan Syari’ah Khilafah. Sehingga semakin banyak umat yang paham bahwa solusi atas segala permasalahan saat ini tidak lain adalah harus adanya Syari’ah Khilafah yang menerapkan hukum-hukum Islam.

Sekulerisme dengan Islam itu bertentangan secara aqidah. Sekularisme telah menafikan peran Islam dalam mengatur kehidupan. Padahal, sudah menjadi kewajiban untuk menerapkan Islam secara kaffah.

Akar masalah persoalan umat ini yaitu berbagai kerusakan itu tidak terjadi tiba-tiba. Ada pangkal penyebabnya bimâ kasabat aydî al-nâs (disebabkan karena perbuatan tangan manusia). Dengan demikian, ayat ini memastikan bahwa pangkal penyebab terjadinya seluruh kerusakan di muka bumi adalah pelanggaran dan penyimpangan terhadap ketentuan Syari’ah-Nya. Karena itu, kerusakan yang kasat mata itu seharusnya menyadarkan mereka untuk bertaubat dengan cara meninggalkan kemaksiatan dan perbuatan dosa untuk kembali taat kepada segala ketentuan Syari’ah-Nya. Ulama dan tokoh umat mesti menjadi musyrif umat dalam rangka menegakkan Syari’ah dan Syari’ah Khilafah.

Upaya mempersatukan hati-hati kita mesti terus diupayakan sehingga mudah-mudahan Kekhalifahan yang benar akan segera terwujud di muka bumi ini. Indonesia Milik Allah : Ganti Sistem Demokrasi dengan Sistem Islam. Dalam mewujudkan Syari’ah Syari’ah Khilafah tidak boleh melalui kekerasan akan tetapi melalui jalan Metode dakwah Rasulullah, tidak dengan cara kekerasan akan tetapi dengan cara Berinteraksi dengan ummat untuk mendukung Tegaknya Daulah Islamiyyah, dengan bantuan para pemilik kekuatan saat ini.

Mewujudkan kemerdekaan hakiki. Makna idul fitri adalah kembali kepada Tauhid yang benar bukan hanya sekadar percaya pada wujud Allah, melainkan juga disertai ketundukan pada otoritas (kedaulatan) Allah dalam pengaturan kehidupan manusia di dunia, karena memang untuk demikianlah manusia diciptakan. Kita semua sebagai umat Islam harus bersatu dalam penegakkan Islam kaffah.

Jalan untuk penegakkan Syari’ah Khilafah ada beberapa yang mungkin dipahami orang saat ini, yang pertama dengan mengikuti parlemen dan membuat aturan Syari’ah, apakah bisa? Untuk masuk dan kemudian terpilih menjadi penguasa yang bertugas pula menjalankan sistem kufur demokrasi ketika ingin menggantikan UU saat ini dengan Syari’ah Islam maka terhalang oleh UU parpol bahwa Parpol tidak boleh mengubah UU negara sesuai asasnya UUD. Selain itu juga terganjal jika akan mengganti sistem demokrasi.

Bersinergi dan memberikan peran nyata dalam dakwah memperjuangkan tegaknya Syari’ah dan Syari’ah Khilafah perlu diupayakan. Maka jalan yang tepat adalah menempuh jalan umat yaitu umat yang sadar menuntut perubahan ke arah Islam, sesuai metode perjuangan dakwah Rasulullah Saw. Ini adalah ide Islam yang sangat penting. Kita harus mendukungnya.

Istiqomah Menegakkan Syari’ah dan Syari’ah Khilafah. Deklarasi oleh ISIS adalah ucapan sia-sia (laghwun) tanpa isi dan Syari’ah Khilafah yang diproklamirkan oleh ISIS tidak sah secara syar’iy. Alasannya, metode yang digunakan bukan metode Rasulullah SAW dan tidak memenuhi syarat sebagai suatu wilayah yang berhasil menegakkan Syari’ah Khilafah sebagaimana yang dijelaskan oleh Al-’Allamah Syaikh ‘Abd al-Qadim Zallum dalam kitab Nidzam al-Hukmi fi al-Islam di mana wilayah tersebut harus memenuhi 4 syarat yaitu:
Pertama, kekuasaan wilayah tersebut bersifat independen, hanya bersandar kepada kaum Muslim, bukan kepada negara kafir, atau di bawah cengkraman kaum kafir.
Kedua, keamanan kaum Muslim di wilayah itu di tangan Islam, bukan keamanan kufur, di mana perlindungan terhadap ancaman dari dalam maupun luar, merupakan perlindungan Islam bersumber dari kekuatan kaum Muslim sebagai kekuatan Islam murni.
Ketiga, memulai seketika dengan menerapkan Islam secara total, revolusioner dan menyeluruh, serta siap mengemban dakwah Islam.
Keempat, Khalifah yang dibai’at harus memenuhi syarat pengangkatan Syari’ah Khilafah (Muslim, laki-laki, baligh, berakal, merdeka, adil tidak fasiq dan mampu), sekalipun belum memenuhi syarat keutamaan. Sebab, yang menjadi patokan adalah syarat in’iqad (pengangkatan).

1400 tahun yang lalu, kita dulu dipimpin oleh seorang pemimpin yaitu Rasulullah dan di lanjutkan oleh Khalifah, pangkasnya. Artinya, yang melupakan Syari’ah Khilafah, berarti melupakan sejarah, itu membuktikan bahwa Islam harus diterapkan secara totalitas, tidak setengah- setengah.

Semoga Islam tidak lagi menjadi bahan ejekan dunia, apa yang dilakukan Hizbut Tahrir ini adalah sesuatu yang penting, karena itu bersabarlah para pejuang di jalan Allah, perjuangan untuk Islam sudah kita mulai, dan yakinlah Allah tidak tidak akan membiarkan terlantar orang-orang yang berjuang di jalan-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Spirit 212, Spirit Persatuan Umat Islam Memperjuangkan Qur'an Dan Sunnah

Unduh BUKU Sistem Negara Khilafah Dalam Syariah Islam