Download BUKU Dakwah Rasul SAW Metode Supremasi Ideologi Islam

Rabu, 27 Maret 2013

Rahasia Rezeki Jaminan Rezeki

Rahasia Rezeki Jaminan Rezeki
 


Rahasia itu Rezeki Allah

Ustd. Didik Purwodarsono
(Pengurus Yayasan Amal Ihsan Fisabilillah Yogyakarta) 
     
Rezeki adalah sesuatu yang diberikan oleh Allah kepada kita untuk menjalani hidup dan kehidupan. Rezeki itu ialah apa yang dimanfaatkan manusia, apakah itu halal atau haram, baik atau buruk. Di sini, yang dimaksud rezeki yaitu sesuatu yang diberikan Allah kepada manusia sebagai sarana dan prasarana untuk menjalani hidup dan kehidupan. Maka tidak benar apabila ada orang yang menumpuk-numpuk harta dan kekayaan.

Harta atau rezeki itu harus difungsikan untuk kehidupan manusia, semua yang tidak kita manfaatkan, meskipun kita memilikinya, itu bukanlah rezeki kita, akan tetapi rezeki orang lain. Ada perbedaan antara hasil usaha dan rezeki seseorang atau antara kerja dan rezekinya. Kita tidak boleh menyatakan, bahwa hasil usaha seseorang adalah rezekinya atau menyatakan: "Apa yang diperoleh (hasil) kerja orang itu terdapat rezekinya, istri dan anaknya, bahkan bisa jadi rezeki orang lain juga yang dia sendiri tidak mengetahuinya. Masing-masing akan dicapai oleh rezekinya dengan tepat tanpa kekurangan sedikitpun".

Pada dasarnya, rezeki merupakan hak setiap manusia. Artinya, Allah sebagai Rabbul'aalamiin, menjamin pemberian rezeki kepada setiap makhluk yang diciptakan-Nya. Rezeki itu sesuatu yang sudah diatur oleh Allah Azza wa Jalla. Kapan, di mana, seberapa besar rezeki yang kita terima, yang tahu hanyalah Allah. Perlu diketahui juga, bahwa rezeki itu bukan hasil dari mencari. Artinya, orang yang tidak mencarinya pun pada dasarnya tidak akan kekurangan rezeki. Sebagai contoh, anak kost yang jauh dari orang tuanya. Mereka tugasnya belajar bukan mencari rezeki, tapi ternyata mereka juga bisa makan, beli buku, bisa beli tas dan lain sebagainya, padahal mereka tidak mencari rezeki. Orang yang mencari rezeki tidak ada jaminan bahwa rezekinya lebih banyak dibanding dengan orang-orang yang santai di rumah. Bisa juga orang yang santai di rumah, tiba-tiba datang rezeki dengan sendirinya.

Kadangkala kita heran melihat cara sampainya rezeki itu kepada kita. Tidak seorang pun mengetahui sumber rezeki itu. Adakalanya seseorang sudah membanting tulang, banting stir, bermandi keringat pergi kesana-kemari untuk mencari rezeki, tetapi ternyata hasilnya nihil. Rezeki itu senantiasa tahu dan mengetahui alamat pemiliknya dan memahami jalan menuju kesana, malah tidak pernah tersesat di jalan sedikitpun. Karena itu semua sudah ditentukan oleh Allah. Semua sudah ditentukan oleh yang di langit, Allah SWT. Selama kita ditakdirkan untuk hidup, pasti jatah kita akan sampai pada kita.

Yang jadi catatan juga, bahwa yang ditakdirkan oleh Allah bukan hanya rezeki halal saja, melainkan yang haram juga. Sebagaimana firman Allah: "Makanlah makanan yang baik-baik yang kami berikan kepadamu" (QS 2:57). Dengan kita mengamati firman ini kita dapat menyimpulkan bahwa rezeki itu ada yang halal ada yang haram.

Kalau manusia beriman, pasti tidak akan menjulurkan tangannya untuk mengambil yang diharamkan. Karena mereka tahu benar, bahwa selama rezekinya sudah ditetapkan, tentu akan sampai ke alamatnya sesuai dengan ketetapan-Nya. (win)   

Rahasia Rezeki Jaminan Rezeki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Spirit 212, Spirit Persatuan Umat Islam Memperjuangkan Qur'an Dan Sunnah

Unduh BUKU Sistem Negara Khilafah Dalam Syariah Islam