Download BUKU Dakwah Rasul SAW Metode Supremasi Ideologi Islam

Sabtu, 22 April 2017

Kejahatan Bersenjata Api Meningkat Di London



Kejahatan bersenjata api dan pisau melonjak di London selama tahun lalu, sebagaimana ditunjukkan dalam angka resmi.

Kejahatan bersenjata api meningkat 42% di London. Kejahatan keseluruhan meningkat 4,5% menjadi hampir 774.737 kasus, dengan 16,72% kasus terselesaikan, turun dari 18,8% di tahun sebelumnya.

Angka The Met Police menunjukkan ada 2.544 kasus kejahatan bersenjata api dari April 2016 hingga April 2017 dibandingkan dengan 1.793 kasus dari 2015 hingga 2016.

Kejahatan bersenjata pisau juga meningkat 24% dengan 12.074 kasus tercatat dari 2016 hingga 2017.

Kejahatan bersenjata pisau yang menghasilkan luka juga meningkat 21% menjadi 4.415 dari 2016 hingga 2017, dibandingkan dengan 3.663 kasus di tahun sebelumnya.

Kasus narkoba ada 37.374. Kasus pencurian ada 69.501.

Angka-angka itu menunjukkan sebuah sistem yang gagal melindungi orang dan gagal menciptakan masyarakat yang aman. Para pemudalah yang membawa pisau dan senjata api. Riset mengindikasikan bahwa bagi banyak anak muda, senjata adalah untuk melindungi diri dari situasi di komunitas mereka sehingga bisa aman.

Tampak bagi para pemuda risiko dipenjara masih lebih baik daripada tidak bawa senjata di dalam hutan beton di mana mereka hidup.

Inggris tidak mampu mengatasi masalah-masalah itu secara efektif. Solusi-solusi yang dipakai mengabaikan bahwa sebab utama epidemi kejahatan adalah nilai-nilai dasar yang ada di semua lini kehidupan masyarakat Barat: kapitalisme, individualisme, materialisme, kebebasan pribadi.

Akar masalahanya bukanlah narkoba, buta-baca, kurangnya bersosialisasi, kemiskinan ataupun kejahatan - masalah sesungguhnya adalah nilai-nilai bukan-Islam itu. Nilai-nilai yang telah menciptakan masyarakat di mana anak muda merasa lebih aman dengan membawa senjata dan mereka ternyata juga siap menggunakannya juga. Nilai-nilai tidak-Islam di mana mereka tidak punya proses menilai amal diri sendiri, mereka malah hanya menilai diri berdasar keumuman lingkungan mereka dan berdasar apa yang mereka butuhkan untuk bisa hidup di komunitasnya.

Jika Inggris ingin mengurangi budaya pisau dan senpi, dia harus lihat cermin dan bertanya pada diri sendiri - apa yang telah mendorong banyak orang di masyarakat untuk mengabaikan hukum dan merisikokan hidup mereka?

Apa yang tidak ada di Inggris adalah prinsip-prinsip yang diyakini yang mengarahkan masyarakat untuk meninggalkan kemungkaran dan menjalankan kemakrufan.

"Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula." [TQS. az-Zalzalah:7-8]

Bacaan: hizb.org.uk/news-watch/gun-crime-in-london-increases-by-42
---


 sebarkan Buku-Buku Supremasi Ideologi Islam

Di bidang sosial sekularisme menyebabkan kerusakan moral. Wanita, misalnya, hanya dianggap komoditas dagang dan pemuas nafsu laki-laki semata. Perselingkuhan dianggap “pertemanan”, sementara poligami justru dianggap perbuatan kriminal. Sistem sosial yang bobrok seperti ini telah terbukti menghancurkan institusi keluarga, menyebarkan penyakit kelamin, menimbulkan kebejatan moral dan melahirkan anak-anak hasil zina.

Keburukan sekularisme semestinya melahirkan kesadaran pada umat Islam akan keindahan ajaran Islam. Islam rahmatan lil alamin. Islam melahirkan sistem politik yang benar, yaitu sistem politik yang berdasarkan syariah. Sistem politik Islam dibangun di atas dasar akidah islamiyah sehingga berbagai aturannya akan bersifat spiritual (ruhiah), yaitu terkait dengan Allah SWT; terkait dengan pahala dan dosa. Sistem yang demikian akan menentukan makna kebahagiaan hakiki bagi individu. Orang akan bahagia saat merasa telah menaati Allah SWT dan merasa mendapat pahala. Sebaliknya, orang akan merasa khawatir saat berbuat maksiat kepada Allah SWT dan merasa berdosa.

 Sungguh tak mungkin Islam dapat berdampingan dengan sekularisme. Sekularisme menciptakan kerusakan serta menyuburkan kemaksiatan dan pelanggaran terhadap aturan Allah SWT. Sebaliknya, Islam menebarkan rahmat bagi semesta alam. Karena itu pantas jika Allah SWT berfirman (artinya):
 "Apakah hukum jahiliah yang mereka kehendaki? Hukum siapakah yang lebih baik daripada hukum Allah bagi orang-orang yang yakin?" (TQS al-Maidah [5]: 50).

Karena itu pula, saatnya kita mencampakkan sekularisme, lalu kita ganti dengan akidah dan syariah Islam. Hanya saja, penegakan syariah Islam membutuhkan institusi pemerintahan Islam. Itulah Khilafah ‘ala minhaj an-Nubuwwah. Khilafah inilah yang harus segera kita tegakkan.
 
 sebarkan Buku-Buku Supremasi Ideologi Islam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Spirit 212, Spirit Persatuan Umat Islam Memperjuangkan Qur'an Dan Sunnah

Unduh BUKU Sistem Negara Khilafah Dalam Syariah Islam