Bagaimana Kebangkitan Sosialisme Dan Apa Peran Marx Dan Engels? (Sistem Kufur Dan Rusak)
Kapitalisme Modern, Komunisme, dan Sosialisme Masa Kini (Sistem Kufur Dan Rusak)
…..
3. Bagaimana bangkitnya sosialisme dan apa peran Marx dan Engels dalam sejarahnya?
Dalam
konteks kondisi dehumanisasi kehidupan serta penderitaan para pekerja
di negara maju maupun daerah jajahan seperti diuraikan di atas,
sosialisme bangkit sebagai protes menentang penyalahgunaan kekuasaan dan
tekanan yang merupakan dampak kapitalisme klasik dan imperialisme
borjuis.
Sosialisme
bangkit dari protes kaum humanis yang menentang ketidakadilan dan
penindasan oleh kapitalisme klasik dan imperialisme borjuis terhadap
para pekerja di dunia. Melalui perjuangan menuju kepemilikan sosial dan
kontrol terhadap produksi dan pertukaran, serta melalui pembebasan dari
penjajahan, sosialisme berjuang untuk mengakhiri penindasan sesama
manusia dan dengan setara menyelesaikan konflik sosial yang timbul dari
pembagian kelas secara sewenang-wenang. Sosialisme berusaha
menyelesaikan kendala-kendala utama dalam pembentukan peradaban yang
adil, berdasar persaudaraan dan progresif (menurut paham kufur
sosialisme).
Kemajuan
dan pertumbuhan sosialisme, sistematika intelektualnya, dan pencapaian
kekuatannya sebagai kekuatan politik di Eropa abad ke-19, sebagian besar
merupakan hasil tulisan dan usaha Karl Marx (1818-1883) dan rekannya
Friedrich Engels (1820-1895). Bersama, mereka menulis Communist
Manifesto yang diterbitkan pada 1848. Di samping itu, karya Marx
berjudul Capital (Das Kapital) Volume Satu yang terbit 1867 dan
diselesaikan Engels setelah Marx meninggal. Volume Dua karya ini terbit
1885, dan Volume Tiga 1894.
Marx
dan Engels percaya bahwa mereka telah menemukan hukum alam yang tak
dapat ditawar dan arah sejarah. Hal mana menandai kehancuran kapitalisme
setelah krisis yang berulang dan semakin parah, serta kemenangan mutlak
sosialisme yang tak terhindarkan. Karena kepercayaan mereka dalam
karakter ilmiah hukum ini, mereka menyebutnya sistem "sosialisme ilmiah"
(scientific socialism). Marx dan Engels juga yakin bahwa kebebasan
pekerja hanya dapat dicapai melalui perubahan sistem dari kapitalisme ke
sosialisme-perubahan yang secara umum hanya dapat diraih melalui
revolusi kekerasan. Maka sistem pemikiran mereka disebut "sosialisme
revolusioner" (revolutionary sosialisme). Dalam membangun teori atau
sistem pemikiran mereka, Marx dan Engels menjabarkan bagian-bagiannya
dari empat sumber utama: pertama, ekonomi Inggris; kedua, sosialisme
humanis Perancis; ketiga, filosofi determinis Hegelian Jerman; dan
keempat, ilmu pengetahuan dan teknologi akhir abad ke-19.
Selama
krisis sistem kapitalis terus berlangsung dengan kekuatan penuh dan
selama penindasan terhadap para pekerja terus memburuk, teori Marx dan
Engels kian kredibel dan menarik. Namun, menjelang akhir abad ke-19,
arah kejadian-kejadian dalam sistem kapitalis ternyata berbeda dengan
yang diramalkan Marx dan Engels. …..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar